RUMPUT GRINTING (Cynodon Dactylon)
Rumput
grinting (CynodonDactylon) adalah jenis rumput yang memiliki kemampuan agak
berlebihan dalam hal bertahan hidup dibandingkan rumput jenis lain seperti
rumput teki,rumput gajah, rumput manila, dan sebagainya. Bahkan rumput ini
mampu bertahan hidup di lahan yang tandus dalam musim kemarau sekalipun
pertumbuhan daunnya menjadi minim. Ketika terkena mata bajak dan garupun rumput
ini akan tetap terus hidup selama akarnya bersinggungan dengan tanah.
Cynodon
dactylon memiliki daya ekspansi yang besar, pada awalnya adalah tumbuhan
pantai, saat ini sudah merambah di areal pertanian sebagai gulma yang
menjengkelkan petani. Rumput grinting merupakan gulma pada tanaman jagung, tebu
kapas dan pada tanah perkebunan. Rumput yang sulit untuk di basmi dengan cara mekanik,
seperti dibajak atau di cangkul maupun dengan cara kimia dengan menggunakan
herbisida. Kemampuan dia bertahan dan dapat menyebar dengan cepat di pinggiran
sugai, pinggiran irigasi dan pematang sawah sehingga dapat mengalahkan tumbuhan
lain, membuat menarik untuk dibicarakan.
Sejarah SIMBOLIS
Pada
masa lampau suket grinting ini digunakan sebagai simbol bagi suku Kalang yang
hidup di Jawa Tengah dan Yogyakarta. Suku Kalang digambarkan sebagai suku yang
gigih bekerja, ulet, pandai berhemat dan pintar mengelola keuangan, serta
memiliki keahlian di bidang kerajinan, pertukangan,dan perdagangan. Oleh karena
keuletan, kegigihan, keterampilan, serta kuatnya mereka dalam penderitaan
mengakibatkan mereka digambarkan tetap bertahan di tengah keadaan yang
bagaimanapun.
Intinya,
mereka merupakan suku yang tahan menderita dan memiliki banyak akal serta
keterampilan. Orang yang tahan menderita dan menjalani hidup dalam keadaan
serba sulit diibaratkan seperti rumput grinting yang tetap hidup sekalipun
digaru dan dibajak.
kETERANGAN Rumput Grinting
(CynodonDactylon)
Rumput
grinting (CynodonDactylon) merupakan tumbuhan yang diduga berasal dari bagian
utara dan timur Afrika, Asia, Australia dan Eropa bagian selatan. Di Indonesia
dikenal dengan rumput grinting, rumput bermuda, suket grintingan(jawa),
kakawatan (sunda). Di India dikenal sebagai dhub, doob, atau harialil, sebutan
untuk setiap daerah antara lain durba (Bengali),garikoihallu (Kanarese), durva
(Marathi), durva atau haritali(Sanskrit), arugampullu (Tamil), garikagoddi
(Telugu) dan dhubkhabbal (Punjabi). Dalam bahasa Inggris dikenal Bermuda Grass,
Dubo, Dog'sTooth Grass, Bahama Grass, Devil's Grass, Couch Grass, Indian
Doab,Arugampul, Grama, dan Scutch Grass. Istilah Bermuda timbul bukan karena
rumput asli Bermuda, akan tetapi daya sebarnya yang tinggi sehingga orang-orang
di Amerika menyebutnya dengan Bermuda Grass (Wikipedia.org).
Taksonomi
Rumput Grinting adalah sebagai berikut :
Kingdom :
Plantae (tumbuhan)
Subkingdom :
Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super
Divisi :
Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi :
Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas :
Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Sub
Kelas : Commelinidae
Ordo :
Poales
Famili :
Poaceae (suku rumput-rumputan)
Genus :
Cynodon
Spesies :
Cynodon dactylon (L.) Pers.
Cynodon
dactylon dapat dideskripsikan: memiliki terna bertahunan yang
berstolon,merumput dengan rimpang bawah tanah menembus tanah sampai kedalaman
1m atau lebih bahkan ada literature yang menjelaskan sampai pada kedalaman 2 m.
Lamina melancip-memita, berlapis lilin putih keabu-abuan tipis di permukaan
bawah, gundul atau berambut pada permukaan atas. Pelepah daun panjang, halus,
berambut atau gundul;ligula tampak jelas berupa cincin rambut-rambut putih.
Bunga tegak,seperti tandan. Bijinya membulat telur, kuning sampai kemerahan
Habitatnya
Cynodon dactylon adalah tumbuh paling bagus pada suhu di atas 24 °C. Jenis
initoleran terhadap kekeringan. Tumbuh paling baik pada tanah berdrainase baik
tetapi toleran terhadap banjir yang berkepanjangan.Toleran terhadap kisaran pH
tanah yang luas, tetapi pH optimal adalahdi atas 5.5. Juga toleran terhadap
kesuburan tanah yang rendah tetapi tidak toleran terhadap naungan.
Penyebarannya
selain dari akar yang dapat membuat rimpang dengan cepat juga melalui
buah.Penyebaran buah ini yang dapat meluas.
Manfaat rumput grinting
1.
Rumput bemuda atau di Indonesia sering disebut rumput
grinting memang dianggap gulma.
2.
Namun ternyata rumput ini memiliki manfaat kesehatan
yang dapat mengobati masalah yang berkaitan dengan mata, rahim, perdarahan dan
bahkan kondisi ginekologi.
3.
"Selama ribuan tahun, khasiat obat dan klinis
dari rumput Bermuda telah digunakan di Ayurveda dan Sidha Medicine," kata
Acharya Balkrishan dari Patanjali Ayurvedic yang berbasis di Haridwar, dikutip
dari India Times.
4.
Cynodon dactylon atau rumput bermuda memiliki banyak
nilai gizi.
5.
Rumput bermuda kaya akan kalsium, fosfor, kalium,
kalium, natrium, mangan, protein, enzim, karbohidrat, serat, flavonoid dan
alkaloid.
Berikut
cara memanfaatkan rumput bemuda untuk masing-masing masalah kesehatan yang direkomendasikran
Acharya Balkrishan.
1.
Masalah yang berkaitan dengan buang air
kecil: Buatlah teh akar rumput ini dan minum sebanyak 30ml.
2.
Sakit kepala: Ambillah rumput dan air
jeruk dengan perbandingan yang sama lalu jadikan pasta.
Oleskan
pasta di dahi bermanfaat untuk meringankan sakit kepala secara instan.
1.
Penyakit mata: Buat pasta dari rumput ini dan oleskan
pada kelopak mata. Ini akan sangat berguna dalam menghentikan kotoran yang
keluar dari mata.
2.
Penyakit yang berkaitan dengan perut: Minum lima gram
rumput bermuda dan air, ini sangat berguna untuk mengendalikan mual dan muntah.
3. Diare: Ekstrak minuman rumput bermuda segar berguna dalam mengendalikan diare.
4. Keguguran: Rumput ini memberi kekuatan dan nutrisi pada rahim setelah terjadinya keguguran.
5.
Masalah yang berhubungan dengan mulut: Jika seseorang
bekumur dengan teh rumput bermuda, ini bisa sangat berguna dalam menyembuhkan
sariawan.
Kemampuannya
tumbuh dan menyebar dengan cepat dan juga dapat bertahan dalam situasi ekstrim,
rumput grinting sangat bermanfaat untuk perlindungan erosi,pada lahan miring
yang berpotensi erosi. Di Indonesia rumput ini dibudidayakan dan dipersilangkan
dengan family yang lain dipergunakan untuk lapangan golf dan penanaman rumput
taman.
Di
India,berdasarkan informasi dari situs www.hort.purdue.edurumput grinting
merupakan masalah bagi petani, akan tetapi memberikan manfaat sebagai bahan
obat herbal. Rumput Grinting yang dikenal dengan nama daerah doobghas adalah
herbal berharga obat dan digunakan sebagai pertolongan pertama untuk luka
ringan. Petani tradisional menggunakan daun yang dilumatkan kemudian ditutupkan
pada luka kecil sebagai styptik untuk menghentikan pendarahan mirip dengan
Tridax procumbens, Achyranthesaspera, dan Blumea iacera.
Cynodon
di telah menjadi terkenal sistem Kedokteran India menyatakan banyak
bagiantanaman ini yang dianggap memiliki sifat obat. Penggunaan tradisional
Cynodon adalah untuk mata gangguan dan lemah penglihatan;yang menderita
disarankan untuk berjalan kaki telanjang di atas tanaman Cynodon yang bereembun
setiap pagi.
Cynodon
dactylonadalah tanaman berasa pedas, pahit, wangi, panas, mempunyai sifat
antipiretik, alexiteric. Hal itu dapat menghancurkan foulness napas,berguna
dalam leucoderma, bronkitis, tumpukan, asma, tumor, dan pembesaran limpa.
Cynodon
dactylon diteliti di Universitas Allahabad di India, dan dilaporkan memiliki
sifat antimikrobial dan antivirus, dan telah disarankan untuk pengobatan
infeksi saluran kemih, prostatitis, sifilis, dan disentri.Tambahan penelitian
dilakukan pada C. dactylon melibatkan yang Glycemic potensial, yang terlibat
dalam perawatan diabetes. Di laboratorium tikus yang diperlakukan dengan hidrazina
ekstrak daridefatted C. dactylon, hypoglycemic dan hasil anti-Diabetic diamati
pada kadar glucose darah dari diuji penduduk. Tes populasi menunjukkan hampir
50% penurunan kadar glukosa darah Ketika dosisyang tepat ini dikelola. Ini
menunjukkan potensi Cynodon dactylon untuk menjadi alternatif untuk saat ini
obat diabetes.
Dampak terhadap Lingkungan
Kehadirannya
di satu sisi memberikan manfaat, pertumbuhan yang cepat, kemampuannya bertahan
hidup, bahkan sulit untuk dimatikan meskipun telah dibajak ataupun digaru. Jika
dia tumbuh pada lahan kritis dan berpotensi erosi akan memberikan manfaat yang
besar. Akan tetapi jika tumbuh pada lahan pertanian maka akan menjadi gulma
yang cukup merepotkan dalam pengendaliannya. Bijinya yang kecil dan mudah menyebar,
jika jatuh pada kawasan pariwisata, atau pada taman pekarangan maka dalam waktu
dekat akan menggantikan rerumputan yang ada di sana. Keindahan taman lambat
laun akan berubah.
Rumput
Cynodon dactylon, tumbuh di pinggir saluran irigasi. Akarnya yang berkembang
pesat dan menangkap lumpur yang ada disaluran. Sering ditemui saluran irigasi
menyempit karena ditumbuhi rumput ini. Mungkin banyak dampak lain yang ditemui
di berbagai tempat, dampak tersebut yang paling dirasakan sangat merugikan.
Sumber
Referensi :
Factsheet
- Cynodondactylon, http;//indonesia.tropicalforages.info/key/Forages/M...,
Plantamor,Grintingan
(Cynodondactylon).http;//www.plantamor.com/index.php?plant=
Prohati
-Keanekaragaman Hayati Tumbuhan Indonesia,http;//www.proseanet.org/prohati2/browser.php?do...
Wikipedia,
the freeencyclopedia. http;//en.wikipedia.org/wiki/Cynodon_dactylon
Wong Grinting.Filosofi Grinting,http;//wonkgrinting.blogspot.com/2009/06/filosofi-gr...
www.proseanat.org.